RPP K13 MODEL LEARNING CYCLE
TUGAS MICROTEACHING
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
“KEANEKARAGAMAN HAYATI”
Disusun Oleh :
RIFARA SUCI
YULIKA
(15010127)
DOSEN PENGAMPU
: Febri Yanti, M.Pd
PENDIDIKAN BIOLOGI
SEKOLAH TINGGI
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(STKIP) PGRI SUMBAR
2018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA 3 Padang
Mata Pelajaran : IPA (Biologi)
Kelas/ Semester : X/ 2
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
Topik : Keanekaragaman
Hayati
A.
Kompotensi Inti
|
B.
Kompetensi Dasar
|
1. Menghargai
dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
|
3.1 Mengagumi,
menjaga, melestarikan keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang
keanekaragaman hayati, lingkungan hidup, permasalahan biologi menurut agama
yang dianutnya
|
2. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai) santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dlam pergaulan dunia
|
3.2 Berperilaku
ilmiah (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, dalam eksperimen dan observasi, berani dan santun dalam
mengajukan pertanyaan dan berargumentasi dalam melakukan percobaan dan
diskusi di dalam kelas maupun di luar kelas
|
3. Memahami,
menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta merupakan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
|
3.3 Memahami
dan menganalisis tentang keanekaragaman hayati baik tingkat gen, jenis,
ekosistem melalui kegiatan pengamatan yang ada di lingkungan sekitar dan
keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia beserta usaha pelestariannya
|
4. Mengolah,
menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan
|
3.4 Menyajikan
keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia,
dan usaha – usaha pelestariannya dalam
bentuk laporan tertulis
|
C.
Indikator Pencapaian Kompetensi
|
D.
Tujuan Pembelajaran
|
1. Mendeskripsikan
konsep keanekaragaman hayati
2. Membedakan
tingkat keanekaragaman gen, keanekaragam jenis, dan keanekaragaman ekosistem
3. Mendeskripsikan
keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia dan usaha pelestariannya
|
1. Siswa
mampu menjelaskan konsep keanekaragaman hayati melalui model learning cycle
2. Siswa
mampu menjelaskan keanekaragaman keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis dan
ekositem beserta menyebutkan contoh masing - masingnya melalui model learning cycle
3. Siswa
mampu membedakan keanekaragaman tingkat gen, jenis, dan ekosistem melalui
model learning cycle
4. Siswa
mampu mendeskripsikan usaha – usaha pelestarian keanekaragaman hayati melalui
model learning cycle
|
E. Materi
Pembelajaran
a. Fakta
:
Beberapa contoh
keanekaragaman tingkat gen
Beberapa contoh keanekaragaman
tingkat jenis
Beberapa contoh
keanekaragaman tingkat ekosistem
b. Konsep
:
· Konsep
Keanaekaragama hayati adalah Keanekaragaman hayati merupakan bentuk/tampilan
dari berbagaijenis makhluk hidup yang memiliki ciri tersendiri, meliputi jumlah,
ukuran, bentuk, dan warna. Keanekaragaman hayati dapat dibedakan menjadi tiga,
yaitu keanekaragaman gen, keanekaragaman jenis, dan keanekaragaman ekosistem.
· Keanekaragaman
tingkat gen merupakan keanekaragaman atau variasi yang dapat ditemukan diantara
organisme dalam satu spesises seperti perbedaan ciri atau sifat yang ditemukan
pada manusia. Contoh perbedaan bentuk mata, hidung, ataupun warna kulit pada
manusia.
· Keanekaragaman
jenis (spesies) merupakan keanekaragaman yang ditemukan diantara organisme yang
tergolongan dalam spesies yang berbeda, contoh terlihat
keanekaragaman jenis pada pohon kelapa, pohon pinang dan juga pada pohon palem,
contoh lainnya dalam keluarga kacang-kacangan kita kenal kacang tanah, kacang
buncis, kacang hijau, kacang kapri, dan lain-lain.
· Ekosistem merupakan interaksi antara organisme dengan
lingkungannya. Dalam ekosistem terdapat komponen biotik dan abiotik. Sekelompok
ekosistem daratan pada sebuah benua yang mempunyai struktur dan fisiognomi
vegetasi yang sama membentuk bioma. Contoh ekosistem air tawar, ekosistem air
laut, dan ekosistem air payau.
· Keanekaragaman hayati di Indonesia,baik keanekaragaman hewan,
tumbuhan dan mikroorganisme memiliki arti yang besar bagi upaya peningkatan
kesejahteraan manusia. Namun, perlu upaya pelestarian baik secara insitu maupun
eksitu. Pelestarian secara insitu adalah pelestarian keanekaragaman hayati pada
habitat aslinya, sedangkan pelestarian secara eksitu adalah pelestarian
keanekaragaman hayati di luar habitat aslinya.
Tujuan
kelestarian keanekaragaman hayati sebagai berikut:
- Menjaga keseimbangan ekosistem dan habitat hewan atau tumbuhan
- Melindungi flora, fauna, tanah dan lingkungandari kerusakan dan ancaman kepunahan
- Menjaga tingkat keanekaragaman hayati agar tetap tinggi sehinggamampu menopang kehidupanMempertahankan asset Negara berupa potensi sumber daya alam hayati bagi pembangunan berkelanjutan
c. Prinsip
:
Tingkat keanekaragaman
hayati (gen, jenis, dan ekosistem) di Indonesia
d. Prosedur
: -
F. Alokasi
Waktu
Beban
Belajar
|
Waktu
|
Bentuk
Kegiatan / Tugas
|
Tatap
Muka (TM)
|
30
menit
|
Pembelajaran
di kelas dengan model pembelajaran langsung
|
Penugasan
Terstruktur (PT)
|
10
menit
|
Mengerjakan
latihan di buku paket atau yang diberikan guru
|
Kegiatan
Mandiri Tidak Terstruktur (KMTT)
|
5
menit
|
Siswa
mempelajarai materi selanjutnya di rumah
|
G. Metode
dan Model Pembelajaran
1. Model
Pembelajaran : Learning Cylce
2. Metode : Tanya jawab
Ceramah
Diskusi kelompok
H. Langkah
– Langkah Kegiatan Pembelajaran
Tahap
|
Kegiatan
|
Waktu
|
|
Guru
|
Siswa
|
||
Awal
|
· Guru
mengucapkan salam dan membimbing siswa untuk mengawali proses pembelajaran
dengan berdoa
· Guru
mengabsen siswa
· Guru
memberikan apersepsi atau motivasi kepada siswa
· Guru
menuliskan judul pembelajaran dan tujuan pembelajaran
Fase
Engagement
· Guru
melontarkan pertanyaan kepada siswa :
1. Guru
mengarahkan siswa agar memperhatikan teman sebangkunya dan bertanya apakah
terdapat perbedaan?
2. Apakah
setiap kalian sama atau mirip?
3. Apakah
anak kembar bisa dibedakan?
4. Darimana
kita bisa membedakan anak kembar?
5. Guru
menanyakan apa saja hewan atau tumbuhan yang ada di Indonesia
· Dari
pertanyaan diatas guru mengarahkan siswa untuk mengemukakan pendapat tentang
keanekaragaman hayati
|
· Siswa
menjawab salam dan berdoa sebelum mengawali proses pembelajaran
· Siswa
menanggapi pengecekan kehadiran
· Siswa
menanggapi dan mendengarkan apersepsi atau motivasi yang diberikan oleh guru
· Siswa
memperhatikan judul dan tujuan pembelajaran yang dituliskan oleh guru
· Siswa
memperhatikan teman sebangkunya dan menjawab pertanyaan guru
· Siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru
· Siswa
menjawab pertanyaan perbedaan anak kembar
· Siswa
menjelaskan bagaimana cara membedakan anak kembar
· Siswa
menjawab nama hewan atau tumbuhan yang ada di Indonesia yang diketahui
|
10
menit
|
Inti
|
Fase
Exploration
· Guru
membagi siswa menjadi beberapa kelompok dengan setiap anggota berjumlah 5-7
orang
· Guru
memberikan LDS kepada setiap kelompok
· Guru
mengarahkan pada setiap kelompok untuk mengerjakan dan mendiskusikan jawaban
dari soal LDS yang telah dibagikan
· Guru
meminta siswa untuk menuliskan hasil diskusinya pada LDS masing – masing
Fase
Explanation
· Guru meminta siswa untuk menampilkan hasil
diskusi kelompok ke depan kelas
· Guru
memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk bertanya dan memberikan
tanggapan
· Guru
menanggapi pertanyaan dari siswa dalam diskusi
Fase
Elaboration
· Guru
memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan dari materi
yang belum di pahami
· Guru
meminta kepada siswa apakah ada yang bisa menjelaskan atau guru menjawab
pertanyaan siswa serta memberikan penguatan terhadap konsep materi
· Guru
membimbing siswa untuk menyimpulkan materi yang dipelajari
· Guru
meminta laporan tugas diskusi dikumpulkan
Fase
Evaluation
· Guru
mengkondisikan kelas ke posisi semula
· Guru
memberikan lembar kuis yang telah di sediakan dan mengarahkan siswa agar
mengerjakannya secara mandiri
|
· Siswa
menanggapi dengan duduk sesuai kelompok yang telah ditentukan
· Siswa
mendapatkan LDS per kelompoknya
· Siswa
mengerjakan dan mendiskusikan jawaban dari soal LDS secara berkelompok
· Siswa
menuliskan hasil diskusi pada LDS yang telah diberikan secara berkelompok
· Siswa
mempresentasikan hasil dari diskusi kelompoknya
· Siswa
memberikan pertanyaan dan tanggapan kepada kelompok yang presentasi
· Siswa
mendengarkan penjelasan dari guru
· Siswa
menaggapi atau bertanya tentang materi yang belum dipahami
· Siswa
lain menjelaskan kepada temannya atau siswa mendengarkan materi yang
dijelaskan oleh guru sesuai dengan materi yang belum dipahami oleh siswa
· Siswa
menyimpulkan materi yang dipelajari
· Siswa
mengumpulkan hasil laporan diskusi ke guru
· Siswa
kembali duduk ke posisi semula dengan rapi
· Siswa
mengerjakan lembar kuis yang telah diberikan secara mandiri
|
25 menit
|
Akhir
|
· Guru
memberikan pekerjaan rumah tentang materi selanjutanya
· Guru
menutup pelajaran dengan mengucapkan hamdalah dan salam
|
· Guru
mendengarkan instruksi tentang pekerjaan rumah yang diberikan
· Siswa
menjawab salam dan berdoa sebelum mengakhiri proses pembelajaran
|
10
|
I.
Sumber, Media dan Alat Pembelajaran
· Sumber
:
1. Biologi
untuk SMA/MA Kelas X Kurikulum 2013 Kelompok Peminatan (Jakarta:Yudhistira,2014)
2. Biologi
untuk Kelas X SMA dan MA (Jakarta:Pusat Perbukuan Depdiknas,2009)
3. Internet
4. Lingkuangan
sekitar
· Media
:
1. Lingkungan
sekitar
2. Power
Point
3. Internet
· Alat/Bahan
:
Papan tulis, spidol, penghapus papan,
laptop, infocus
J. Penilaian
1. Teknik
Penilaian
a. Test
Tertulis
b. Penilaian
Kinerja (performance)
c. Penilaian
Kerja Kelompok
2. Bentuk
Penilaian
a. Melaksanakan
kuis
b. Kemanpuan
dalam kerja kelompok/kegiatan diskusi
c. Kemampuan
dalam mempresentasikan hasil diskusi kelompok
Mengetahui Padang, April 2018
Kepala Sekolah Guru
Biologi
Yulni, S.Pd Rifara
Suci Yulika
NIP.196901212003122002 NPM.15010127
Contoh
Instrumen
PENILAIAN
SIKAP
(OBSEVASI)
Hari/Tanggal :
Mata Pelajaran :
Biologi
Kelas/Semester :
X/ 1
Materi/Sub Materi : Keanekaragaman Hayati
No.
|
Nama
Siswa
|
Skor
|
Jumlah
Skor
|
|||
Kritis
|
Tanggung
jawab
|
Bekerja
sama
|
Teliti
|
|||
1
|
Putri Ratna Sari
|
|
|
|
|
|
2
|
Trisno
|
|
|
|
|
|
3
|
Dian
|
|
|
|
|
|
4
|
Fasbir
|
|
|
|
|
|
5
|
Novrifaldi Candra
|
|
|
|
|
|
6
|
Fika Juniza Akmal
|
|
|
|
|
|
7
|
Hayatul Husna
|
|
|
|
|
|
8
|
Fitri Syahrial
|
|
|
|
|
|
9
|
Junaidi Saputra
|
|
|
|
|
|
10
|
Muhammad Rizki
|
|
|
|
|
|
11
|
Marissa Oktarianti
|
|
|
|
|
|
12
|
Ilcha Nova Hendri
|
|
|
|
|
|
13
|
Nelvira Cevinda
|
|
|
|
|
|
14
|
Riski Saputra
|
|
|
|
|
|
15
|
Novitriana
|
|
|
|
|
|
16
|
Zahria Rachmawati
|
|
|
|
|
|
17
|
Puja Wirahmi
|
|
|
|
|
|
18
|
Fittri Sunita
|
|
|
|
|
|
19
|
Yesti Kartika
|
|
|
|
|
|
20
|
Revi Marlizha
|
|
|
|
|
|
21
|
Silvia Nita Anggraini
|
|
|
|
|
|
22
|
Soleha
|
|
|
|
|
|
23
|
Septa Era Wiria
|
|
|
|
|
|
24
|
Sri Definky
|
|
|
|
|
|
25
|
Wetty Sentia Ningsih
|
|
|
|
|
|
26
|
Eno Afriza
|
|
|
|
|
|
27
|
Betria Ulfa
|
|
|
|
|
|
28.
|
Fajri Ori
|
|
|
|
|
|
29.
|
Megawati
|
|
|
|
|
|
30.
|
Rasidah
|
|
|
|
|
|
Rubrik Penilaian Sikap
Aspek
|
Skor
|
Indikator
|
Kritis
|
3
|
Menunjukan sikap kritis yang besar, antusias aktif dalam kegiatan
|
2
|
Menunjukan sikap kritis tahu namun tidak terlalu antuasias dan
baru terlibat aktif dalam kegiatan kelompok ketika disuruh
|
|
1
|
Tidak menunjukan antusisas dalam diskusi, sulit terlebat aktif
dalam kegiatan kelompok walaupun telah didorong untuk teribat
|
|
Tanggung
Jawab
|
3
|
Tanggung jawab dalam menyeesaikan tugas dengan hasil terbaik yang
bisa dilakukan berupaya tepat waktu
|
2
|
Kurang bertanggung jawab, berupaya tepat waktu dalam
menyelesaikan tugas namun belum menunjukkan upaya perbaikan
|
|
1
|
Tidak bertanggung jawab tidak berupaya sungguh – sungguh dalam
menyelesaikan tugas dan tugasnya tidak selesai
|
|
Bekerja
sama
|
3
|
Bekerja sama dalam melakukan percobaan dengan teman sekelompok
|
2
|
Kurang bekerja sama dalam melakukan percobaan dengan teman
sekelompok
|
|
1
|
Tidak bekerja sama dalam melakukan percobaan dengan teman
sekeompok
|
|
Teliti
|
3
|
Teliti dalam mengamati dan mengolah data pengamatan percobaan dan
menyelesaikan soal ulangan
|
2
|
Kurang teliti dalam mengamati dan mengolah data pengamatan
percobaan dan menyelesaikan soal ulangan
|
|
1
|
Tidak teliti dalam mengamati dan mengolah data pengamatan
percobaan dan menyelesaikan soal ulangan
|
Keterangan
1. Skor Maksimal = 3x4 = 12
2. Nilai = Jumlah skor : 12 x 100
3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi
predikat sebagai berikut :
SB : Sangat baik (80-100) C : Cukup (60-69)
B : Baik (70-79) K : Kurang (<60)
PENILAIAN
KETERAMPILAN
(OBSERVASI)
Hari/Tanggal :
Mata Pelajaran :
Biologi
Kelas/Semester :
X/ I
Materi/Sub Materi : Keanekaragaman Hayati
No.
|
Nama Siswa
|
Skor
|
Jumlah Skor
|
||
Penulisan
|
Kelengkapan Isi
|
Teliti
|
|||
1
|
Putri Ratna Sari
|
|
|
|
|
2
|
Trisno
|
|
|
|
|
3
|
Dian Trisnawati
|
|
|
|
|
4
|
Fasbir
|
|
|
|
|
5
|
Novrifaldi Candra
|
|
|
|
|
6
|
Fika Juniza Akmal
|
|
|
|
|
7
|
Hayatul Husna
|
|
|
|
|
8
|
Fitri Syahrial
|
|
|
|
|
9
|
Junaidi Saputra
|
|
|
|
|
10
|
Muhammad Rizki
|
|
|
|
|
11
|
Marissa Oktarianti
|
|
|
|
|
12
|
Ilcha Nova Hendri
|
|
|
|
|
13
|
Nelvira Cevinda
|
|
|
|
|
14
|
Riski Saputra
|
|
|
|
|
15
|
Novitriana
|
|
|
|
|
16
|
Zahria
Rachmawati
|
|
|
|
|
17
|
Puja
Wirahmi
|
|
|
|
|
18
|
Fitrri
Sunita
|
|
|
|
|
19
|
Yesti
Kartika
|
|
|
|
|
20
|
Revi
Marlizha
|
|
|
|
|
21
|
Silvia
Nita Anggraini
|
|
|
|
|
22
|
Soleha
|
|
|
|
|
23
|
Septa
Era Wiria
|
|
|
|
|
24
|
Sri
Definky
|
|
|
|
|
25
|
Wetty
Sentia Ningsih
|
|
|
|
|
26
|
Eno
Afriza
|
|
|
|
|
27
|
Betria
Ulfa
|
|
|
|
|
28
|
Fajri
Ori
|
|
|
|
|
29
|
Megawati
|
|
|
|
|
30
|
Rasidah
|
|
|
|
|
Rubrik Penilaian Keterampilan
Keterampilan
Yang diNilai
|
Skor
|
Indikator
|
Penulisan
|
3
|
Penulisan sesuai dengan EYD, dan penulisan sangat rapi
|
2
|
Penulisan kurang sesuai dengan EYD dan penulisan kurang rapi
|
|
1
|
Penuisan tidak sesuai dengan EYD dan penulisan tidak rapi
|
|
Kelengkapan
isi
|
3
|
Jawaban pada lembaran LDS sangat lengkap
|
2
|
Jawaban pada lembaran LDS hanya 2 buah
|
|
1
|
Jawaban pada lembaran LDS
hanya 1 buah
|
|
Ketelitian
|
3
|
Siswa sangat teliti dalam menjawab dan menganalisis soal
|
2
|
Siswa kurang teliti dalam menjawab dan menganalisis soal
|
|
1
|
Siswa tidak teliti dalam menjawab dan menganalisis soal
|
Keterangan:
1. Skor maksimal = 3 x 3 = 9
2. Nilai =
Jumlah skor : 9 x 100
3. Nilai psikomotorik dikualifikasikan menjadi
predikat sebagai berikut :
SB : Sangat Baik (80-100) C : Cukup (60-69)
B :
Baik (70-79) K : Kurang (<60)
Rubrik
Penilaina Kuis
Kuis
= 20 X 5 =100
* 1 soal
bobot nilai 20
KUIS
Nama :........................................
Kelas :........................................
Jawablah pertanyaan di bawah ini secara tepat dan benar!
1.
pengertian dari keanekaragaman hayati!
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
2. Jelaskan
tentang keanekaragaman hayati di bawah dan beserta contoh minimal 3 tiap
tingkatannya!
a. Tingkat
gen
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
b. Tingkat
spesies
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
c. Tingkat
ekosistem
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
3. Jelaskan
perbedaan dari keanekaragaman hayati tingkat gen, spesies dan ekosistem!
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
4. Sebutkan
contoh – contoh upaya pelestarian keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia!
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
5. Jelaskan
upaya – upaya pelestarian keanekaragaman
hayati!
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
SEMOGA BERMANFAAT DAN MAAF JIKA TERJADI KESALAHAN :) :)
buk fara, soleha mau bertanya. apa perbedaan antara keanekaragaman gen dan spesies?
ReplyDeletebuk fara, mau nanya. model pembelajaran learning cycle ni gimana sintaknya buk ? soalnya saya kurang paham buk
ReplyDeletesiap buk
ReplyDeletebuk fara, ananda masih kurang paham dengan sintaks learning cycle. mohon dijelaskan kembali
ReplyDeletebuk fara apa-apa saja keanekaragaman hayati
ReplyDeletebuk fara, jika upaya pelestarian pada keanekaragaman hayati tidak kita lakukan apa yang terjadi buk
ReplyDeletebuk fara mau tanya buk,apakah keanekaragaman hayati di indonesia sama dengan negara lain buk
ReplyDeleteibuk mau tanya,bagaimana keanekaragaman hayati terutama flora di indonesia saat sekarang ini buk
ReplyDeleteelfiswahyuni
Buk cantik,safa mau tanya ibu. Apa yg menyebabkan keanekaragaman hayati fi indonesia cukup tinggi buk?
ReplyDeleteBuk saya mau bertanya, sesuai dengan kemajaun teknologi, banyak keanekaragaman hayati kita punah, menurut ibuk bagaimana cara mengatasinya? ?
ReplyDeleteApa contoh Pelestarian secara insitu dan eksitu buk?
ReplyDeleteBuk saya mau bertanya bagaimana proses terjadinya keanekaragaman tingkat gen buk?
ReplyDeleteBuk saya mau bertanya bagaimana proses terjadinya keanekaragaman tingkat gen buk?
ReplyDeleteibuk mau tanya,bagaimana keanekaragaman hayati terutama flora di indonesia saat sekarang ini buk
ReplyDeleteBuk bagaimana cara mengatasi keanekaragaman hayati diindonesia tidak diambil oleh negara lain buk?
ReplyDeleteBuk bagaimana cara mengatasi keanekaragaman hayati diindonesia tidak diambil oleh negara lain buk?
ReplyDeletebuk mau bertanya buk, apa saja usaha yang dapat kita lakukan untuk menjaga keanekaragaman hayati yang terdapat di negara kita agar tingkat kepunahannya tidak bertambah buk ?? - Reni Mustika
ReplyDeleteBuk, bagaimana cara melindungi flora dan fauna agar tidak punah?
ReplyDeleteBuk bagaimana cara memebedakan keanekaragaman hayati tingkat gen dan spesies buk??
ReplyDeleteBuk bagaimana keanekaragaman hayati di Indonesia?
ReplyDeleteBuk. Saya mau bertanya. Apa perbedaan antara kompleksitas keanekaragaman hayati hewan dan tumbuhan?
ReplyDelete